Sosialisasi Program Gempita di UPTD Kecamatan Jiken belum lama ini, dihadiri Camat dan beberaoa stakeholder. (foto: dok-ib) |
Mereka berkeinginan untuk turut mewujudkan swasembada jagung di Kabupaten Blora. Beberapa kali sosialisasi pun dilaksanakan Gempita Korda Blora dengan menggandeng gabungan kelompok tani (gapoktan) dan kelompok tani (poktan). Seperti yang dilaksanalam di wilayah UPTD Pertanian Kecamatan Jiken belum lama ini.
Sosialisasi dihadiri stake holder pertanian yang berada di wilayah Kecamatan Jiken, diantaranya Camat Jiken Luluk Kusuma Agung Ariadi, S,STP, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Blora dalam hal ini diwakili oleh Suparman S,p, Kodim diwakili oleh Edy, Koramil yang diwakili oleh Muhammad, Perhutani KPH Cepu diwakili oleh Sumino, dan Gapoktan se Kecamatan Jiken.
Perwakilan Gempita Korda Blora, Muhammad Khoirudin menyatakan bahwa visi gempita adalah mewujudkan kemandirian pangan nusantara dengan pola Regenerasi petani, modernisasi pertanian, dan Perluasan areal tanam, diharapkan Blora dapat menjadi salah satu penyumbang komoditas jagung nasional.
Ia menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah berperan dan mendukung program Gempita ini.
"Gempita merupakan komitmen negara untuk memberdayakan pemuda dan merawat identitas nusantara sebagai bangsa agraris. Regenerasi petani dan pemanfaatan lahan pertanian agar menjadi produktif adalah pola gerak Gempita. Para pemuda dihadirkan kedalam pertanian yg di tunjang dengan inovasi tekhnologi pertanian," terangnya.
Pada kesempatan tersebut kepala UPTD Pertanian dan Ketahanan Pangan Kecamatan Jiken Wahyanto, Amd, menyambut baik program Gempita dan berharap program tersebut bisa meningkatkan kesejahteraan petani di Kecamatan Jiken khususnya dan bisa diaplikasikan ke daerah lain.
Adapun Camat Jiken, Luluk Kusuma menyatakan turut mendukung adanya program Gempita.
"Saya berharap dengan Gempita ini bisa meningkatkan taraf hidup petani, dan para stake holder pertanian lokal untuk turut diberdayakan. Blora merupakan daerah penyangga produksi jagung Jawa Tengah selain Purwodadi, mari kita tingkatkan produktivitas jagung dengan memanfaatkan lahan secara maksimal, semoga program Gempita ini bisa barokah untuk petani," harapnya.
Suparman, S.P, mewakili Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Kabupaten Blora dalam sambutannya manyatakan bahwa program ini bagus dan perlu didukung oleh para petani, sehingga bisa menyukseskan program pemerintah Upsus Pajale.
"Ibu kepala dinas juga berpesan agar petani yang telah mendapatkan fasilitas dapat memanfaatkan secara maksimal. Kami berpesan kepada Gempita agar mekanisme bantuan juga tepat sasaran, dan pada muaranya adalah kesejahteraan petani," ucapnya. (res-infoblora)