Bupati Nias Sokhiatulo Laoli |Foto: Ferry |
Nias, - Para dokter dan perawat yang termasuk dalam tim Covid-19 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Gunungsitoli yang telah merawat 2 orang warga desa Tagaule yang diisolasi selama 11 hari dengan status PDP akan mendapatkan apresiasi berupa insentif.
"Sebanyak 20 orang tim Covid-19 yang telah bekerja merawat 2 orang pasien PDP dari desa Tagaule akan mendapatkan insentif sebagai bentuk ucapan terima kasih karena mereka dengan suka rela bersedia mengambil segala kosekuensi dalam menangani 2 pasien ini," tegas Bupati Nias selaku ketua gugus tugas Covid-19 Kabupaten Nias pada konferensi pers di Lobby Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Gunungsitoli, Jum'at (22/05/2020).
"Mereka pantas mendapatkan itu, karena mereka telah mempertaruhkan segalanya termasuk rela terpisah dengan keluarga mereka selama 11 hari. Untuk kita ketahui bahwa selama merawat pasien PDP tersebut, mereka juga ikut diisolasi," tambah Bupati menjelaskan.
Dikatakannya bahwa itulah alasan mengapa para dokter dan perawat tim Covid-19 RSUD Gunungsitoli layak untuk mendapatkan insentif itu nantinya.
Pada kesempatan itu juga, kata Bupati dengan keluarnya hasil Swab dan PCR dari kedua pasien itu yang hasilnya negatif Covid-19, maka dianya menegaskan bahwa Kabupaten Nias secara khusus dan Kepulauan secara umum masih zona hijau atau belum ada yang positif Covid-19. (Ferry Harefa)