Salah satu langkah yang harus diambil oleh pemerintah daerah adalah, dengan memberikan insentif kepada para tenaga medis, yang berjuang siang dan malam di rumah sakit, untuk merawat pasien Covid-19.
"Saya kira, pemerintah daerah harus memberikan perhatian khusus kepada para tenaga medis, yang setia melayani pasien Covid-19, di rumah sakit rujukan. Kenapa mereka harus diberikan insentif? Karena memang mereka bekerja sangat luar biasa," kata Wakil Ketua DPRD Provinsi Maluku, Melkianus Sairdekut kepada wartawan, di gedung DPRD Provinsi Maluku, Kamis (30/4).
Menurut Sairdekut, saat melakukan kunjungan kerja ke RSUD dr Haulussy di kawasan Kudamati, pihaknya melihat begitu besarnya pengabdian seluruh tenaga medis. Pasalnya, sebagai garda terdepan, banyak hal yang dikorbankan demi kepentingan dan keselamatan banyak orang.
"Untuk itu, DPRD telah berkoordinasi dengan direktur rumah sakit untuk menghitung seluruh kebutuhan, saat pandemi Covid-19, agar hak dan kewajiban seluruh pekerja di rumah sakit dihargai dengan baik. Jangan hanya kita minta mereka bekerja sebagai wujud kewajiban mereka, tapi hak-hak mereka tidak diperhatikan. Itu sebuah kesalahan besar," tegas dia.
Dia menegaskan, selain tenaga medis, pemerintah daerah juga harus memperhatikan tenaga cleaning service, yang juga melakukan kewajiban mereka di rumah sakit, kendati mereka menyadari, jika mereka juga terancam keselamatannya
"Untuk teknisnya nanti diatur, namun DPRD mendorong, agar semua orang yang bekerja diberi insentif, baik itu dari tenaga cleaning service hingga dokter dan tim medis sesuai jabatan tanpa kecuali," tandas Sairdekut.