BERITA MALUKU. Guna meningkatkan dan memelihara kemampuan bertempur dan koordinasi antar Komandan dengan Staf, Staf dengan Staf serta unsur Pelayan (Kompi Markas), Yonif Raider 733/Masariku melaksanakan kegiatan latihan geladi Posko II BTP Ancab "Parang Salawaku" bertempat di Mako Yonif Raider 733/Masariku, Waiheru, Baguala, Kota Ambon.
Siaran pers Pendam XVI/Pattimura kepada media ini, Selasa (13/11/2018) menyebutkan, Kegiatan tersebut dipimpin Komandan Yonif Raider 733/Masariku, Mayor Inf Nyarman selaku Komandan BTP Ancab.
Kegiatan Latihan Gladi Posko II Antar Kecabangan (Ancab) yang diselenggarakan oleh Rindam XVI/Pattimura, dibuka langsung oleh Asisten Operasi Kasdam XVI/Pattimura Kolonel Inf Eppy Gustiawan mewakili Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Suko Pranoto. Kegiatan ini dilaksanakan selama 5 hari, mulai dari tanggal 13 s.d 18 Nopember 2018 yang di mulai dari Home Base (Mako Yonif Raider 733/Masariku) hingga di daerah Kampung Banda.
Kampung Banda dipilih seperti keadaan sebenarnya agar para prajurit Yonif Raider 733/Masariku dapat meningkatkan kemampuannya secara teknis dan taktis sesuai dengan keadaan nyata (real) pada saat tugas operasi.
Latihan ini merupakan rangkaian kegiatan latihan lanjutan Gladi Posko I dan bagian dari kegiatan Latihan Antar Kecabangan (Ancab) Batalyon Tim Pertempuran (BTP) Yonif Raider 733/Masariku sebagai latihan puncak. Pada pelaksanaan dinamika di Lapangan terlihat kerjasama dan koordinasi serta sinergitas antar satuan kecabangan di TNI AD yang tergabung dalam latihan ini. Koordinasi Komandan BTP sangat berperan pada kegiatan latihan.
Pangdam dalam amanatnya yang dibacakan oleh Asops Kasdam XVI/Pattimura mengatakan, Latihan Posko II merupakan salah satu metode latihan taktis tanpa pasukan untuk melatih Komandan, Staf serta unsur Pelayan Markas dalam mengintegrasikan teknik, prosedur dan mekanisme kerja yang berlaku dalam perencanaan dan pengendalian operasi serta menguji efektifitas fasilitas di suatu Markas Komando Satuan.
Lebih lanjut Pangdam mengatakan, Latihan Posko II BTP Yonif Raider 733/Masariku dengan metode geladi tersebut diharapkan dapat menjadi bekal yang berharga bagi Komandan dan para Staf serta unsur Pelayan Markas dalam melaksanakan fungsi dan tanggung jawab jabatannya, sehingga nantinya satuan ini dapat melaksanakan tugasnya dengan berhasil guna dan berdaya guna.
"Saya berharap agar para peserta dapat meningkatkan pemahaman dan wawasannya serta dapat mengaplikasikannya di medan tugas nantinya. Untuk itu, manfaatkan latihan ini dengan sebaik-baiknya, sehingga seluruh peserta benar-benar dapat memahami tugas dan perannya sebagai Komandan, Staf dan unsur pelayan markas, baik secara kualitas maupun kuantitas," tegas Pangdam.
Siaran pers Pendam XVI/Pattimura kepada media ini, Selasa (13/11/2018) menyebutkan, Kegiatan tersebut dipimpin Komandan Yonif Raider 733/Masariku, Mayor Inf Nyarman selaku Komandan BTP Ancab.
Kegiatan Latihan Gladi Posko II Antar Kecabangan (Ancab) yang diselenggarakan oleh Rindam XVI/Pattimura, dibuka langsung oleh Asisten Operasi Kasdam XVI/Pattimura Kolonel Inf Eppy Gustiawan mewakili Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Suko Pranoto. Kegiatan ini dilaksanakan selama 5 hari, mulai dari tanggal 13 s.d 18 Nopember 2018 yang di mulai dari Home Base (Mako Yonif Raider 733/Masariku) hingga di daerah Kampung Banda.
Kampung Banda dipilih seperti keadaan sebenarnya agar para prajurit Yonif Raider 733/Masariku dapat meningkatkan kemampuannya secara teknis dan taktis sesuai dengan keadaan nyata (real) pada saat tugas operasi.
Latihan ini merupakan rangkaian kegiatan latihan lanjutan Gladi Posko I dan bagian dari kegiatan Latihan Antar Kecabangan (Ancab) Batalyon Tim Pertempuran (BTP) Yonif Raider 733/Masariku sebagai latihan puncak. Pada pelaksanaan dinamika di Lapangan terlihat kerjasama dan koordinasi serta sinergitas antar satuan kecabangan di TNI AD yang tergabung dalam latihan ini. Koordinasi Komandan BTP sangat berperan pada kegiatan latihan.
Pangdam dalam amanatnya yang dibacakan oleh Asops Kasdam XVI/Pattimura mengatakan, Latihan Posko II merupakan salah satu metode latihan taktis tanpa pasukan untuk melatih Komandan, Staf serta unsur Pelayan Markas dalam mengintegrasikan teknik, prosedur dan mekanisme kerja yang berlaku dalam perencanaan dan pengendalian operasi serta menguji efektifitas fasilitas di suatu Markas Komando Satuan.
Lebih lanjut Pangdam mengatakan, Latihan Posko II BTP Yonif Raider 733/Masariku dengan metode geladi tersebut diharapkan dapat menjadi bekal yang berharga bagi Komandan dan para Staf serta unsur Pelayan Markas dalam melaksanakan fungsi dan tanggung jawab jabatannya, sehingga nantinya satuan ini dapat melaksanakan tugasnya dengan berhasil guna dan berdaya guna.
"Saya berharap agar para peserta dapat meningkatkan pemahaman dan wawasannya serta dapat mengaplikasikannya di medan tugas nantinya. Untuk itu, manfaatkan latihan ini dengan sebaik-baiknya, sehingga seluruh peserta benar-benar dapat memahami tugas dan perannya sebagai Komandan, Staf dan unsur pelayan markas, baik secara kualitas maupun kuantitas," tegas Pangdam.