Norbert Roettgen |
Berlin, Infobreakingnews - Sejumlah politisi Jerman menolak imbauan internasional untuk memboikot Piala Dunia 2018 yang akan digelar di Rusia terkait dengan peristiwa penyerangan mantan mata-mata Sergei Skripal di Inggris.
"Saya menentang adanya boikot pada Piala Dunia di Rusia," ungkap Ketua Komite Kebijakan luar negeri parlemen Jerman Norbert Roettgen, seperti dikutip majalah Der Spiegel, Rabu (29/3/2018) waktu setempat.
Roettgen menganggap event olahraga seharusnya selalu menjadi tempat akhir dalam daftar konsekuesi karena penting untuk dialog antarbudaya.
Roettgen mengatakan bahwa sudah ada reaksi internasional yang kuat dalam mengutuk pembunuhan terhadap Skripal dan kini pemerintahan dunia barat seharusnya menahan diri dari peningkatan eskalasi.
Tidak hanya Roettgen, Juergen Hardt yang adalah anggota parlemen senior di Kristen Demokrat, partai Kanselir Angela Merkel mengatakan bahwa boikot terhadap suatu kegiatan olahraga internasional bukanlah langkah cerdas dalam upaya berdiplomasi.
Sementara itu Free Democratic Party Bijan Djir-Sarai juga menyerukan dihentikannya peningkatan ketegangan internasional terkait kasus tersebut.
Sebelumnya, Jerman bersama 23 negara barat lainnya, termasuk Amerika Serikat dan 16 negara anggota Uni Eropa telah mengusir total 137 diplomat Rusia terkait kasus pembunuhan Skripal dan putrinya.
Langkah pemerintah Jerman tersebut dikritik oleh parlemen karena dianggap membuat keputusan yang terlalu dini ketimbang menunggu kesimpulan dari hasil investigasi independen soal pembunuhan Skripal. ***Nadya