Penambahan enam terkonfirmasi tersebut berasal dari Ambon, masing-masing "DS", Perempuan, 23 tahun, "LL", Perempuan, 25 tahun, "FN", Laki-Laki, 20 tahun, "AS", Perempuan, 66 tahun, "MP", Laki-Laki, 38 tahun, "FA", Laki-Laki, 23 tahun.
Hal ini diungkapkan, Kepala Biro Humas dan Protokol setda Maluku, dalam release sesuai data gugus tugas penanganan pencegahan Covid-19 Maluku, Minggu (28/06).
Kabar baiknya, jelas Lohy ada 12 Pasien Covid-19 yang ada di kota Ambon dinyatakan sembuh, masing-masing Kasus 20 inisial "DK", Laki-laki, 32 tahun, Kasus 149: "RL", Laki-laki, 45 tahun, Kasus 215: "CT", Perempuan, 37 tahun, Kasus 238: "N", Perempuan, 11 tahun, Kasus 321: "EL", Perempuan, 48 tahun, Kasus 324: "MR", Perempuan, 32 tahun, Kasus 325: "SB", Laki-laki, 35 tahun, Kasus 332: "HN", Laki-laki, 45 tahun, Kasus 370: "RA", Laki-laki, 33 tahun, Kasus 372: "HL", Laki-laki, 52 tahun, Kasus 456: "VT", Laki-laki, 18 tahun, Kasus 457: "LT", Perempuan, 33 tahun.
"Dengan penambahan 12 pasien ini maka total pasien terkonfirmasi di Maluku mencapai 230 orang," ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan, walaupun terjadi penambahan enam kasus ini, namun dengan adanya 12 pasien Covid-19 dinyatakan sembuh, maka total pasien masih dalam perawatan 466 orang, dari 472 orang atau terjadi penurunan 6 orang.
Ia merincikan, 466 pasien yang masih dalam perawatan tersebut tersebar di Ambon 315 orang, Buru 22 orang, Maluku Tengah 98 orang, MBD 3 orang, SBB 2 orang, SBT 24 orang, Tual 2 orang.
"Untuk pasien meninggal dunia 15, dengan demikian jika ditambah dengan pasien sembuh 230 orang, dan pasien masih dalam perawatan 466 orang, maka total terkonfirmasi Covid-19 di Maluku mencapai 711 orang," tuturnya.
Ditambahkannya, untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 52 orang, tersebar di Ambon 52 orang, dan Maluku Tengah 3 orang.
Sementara orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 115 orang, tersebar di Ambon 102 orang, Maluku Tengah 11 orang, SBT 2 orang.