AMBON - BERITA MALUKU. Sekretaris Daerah Provinsi Maluku, Kasrul Selang, mengakui anggaran yang telah terpakai untuk penanganan pencegahan Covid-19 di Maluku telah mencapai lebih dari Rp25 Miliar.
Hal ini disampaikan Kasrul yang juga ketua pelaksana harian pencegahan penanganan Covid-19 Maluku, kepada awak media di kantor Gubernur, Senin (29/06), menanggapi tuntutan aksi demonstrasi HMI Cabang Ambon.
"Dari Rp178 miliar kemudian di refocusing menjadi lebih dari Rp140 miliar, dari anggaran tersebut yang telah digunakan lebih dari Rp25 miliar," ujarnya.
Dijelaskan, lebih dari Rp25 miliar anggaran tersebut sebagian besar telah digunakan untuk kesehatan dan Bantuan Sosial (Bansos).
Terkait dengan penggunaan anggaran tersebut, kata dia setiap minggu sekali terus dilaporkan ke DPRD Maluku.
"Selama ini sudah cukup transparan, setiap dua minggu kita kirim laporan penggunaan anggaran ke DPRD," tandasnya.
Hal ini disampaikan Kasrul yang juga ketua pelaksana harian pencegahan penanganan Covid-19 Maluku, kepada awak media di kantor Gubernur, Senin (29/06), menanggapi tuntutan aksi demonstrasi HMI Cabang Ambon.
"Dari Rp178 miliar kemudian di refocusing menjadi lebih dari Rp140 miliar, dari anggaran tersebut yang telah digunakan lebih dari Rp25 miliar," ujarnya.
Dijelaskan, lebih dari Rp25 miliar anggaran tersebut sebagian besar telah digunakan untuk kesehatan dan Bantuan Sosial (Bansos).
Terkait dengan penggunaan anggaran tersebut, kata dia setiap minggu sekali terus dilaporkan ke DPRD Maluku.
"Selama ini sudah cukup transparan, setiap dua minggu kita kirim laporan penggunaan anggaran ke DPRD," tandasnya.