SINAR NGAWI™ Ngawi-Menggandeng Lembaga Kursus Tristar, Dinas Pertanian Kabupaten Ngawi menggelar pelatihan pengolahan hasil produksi peternakan yang bertempat di aula RM Notosuman. Marsudi, Kepala Dinas Pertanian setempat menjelaskan, komoditi peternakan adalah sangat strategis baik dari segi ekonomi maupun kontribusi dalam pemenuhan gizi yang dibutuhkan bagi kehidupan manusia.
"Meski begitu, kondisi produksi daging maupun telur relatif masih membutuhkan penanganan yang serius baik ditinjau dari segi aspek kesejahteraan demikian juga pendapatan dari para peternak itu sendiri," terang dia.Tambahnya, untuk mendapatkan nilai lebih, salah satu upaya yang perlu dilakukan adalah dengan mengembangkan produk olahan hasil peternakan.
"Agar ada nilai tambah dan daya saing yang tinggi, sehingga dapat mendongkrak perekonomian kelompok peternak yang ada di Kabupaten Ngawi," urainya lagi.
Ditempat yang sama, Endang Sri Rahajoe, instruktur dari Tristar Institute dengan gamblang memberikan wawasan maupun materi kepada peserta pelatihan, bahwa kuliner dalam beberapa dekade terakhir mengalami kemajuan yang pesat.
"Maka perlu sekali adanya pembekalan bagi para peserta pelatihan, agar bisa menghasilkan produk olahan hasil ternak, yang selain menarik juga higienis dan bergizi tinggi serta terjangkau harganya," kata Endang.
Salah satu materi yang diajarkan mengenai food product yakni pembuatan sosi ayam, sosis daging sapi maupun sosis ikan, baik menggunakan mesin maupun manual.
"Contohnya sosis ini kian populer di masyarakat, sehingga butuh teknik tersendiri dalam produksi maupun pemasarannya dan ini perlu kita ajakarkan bagi para peserta pelatihan," pungkasnya.
Pewarta: Kun/pAn
Editor: Kuncoro