Raja Saudi Salman bin Abdulaziz meninjau gerbong kereta "Al-Haramain" usai meresmikannya hari Selasa (25/9). |
Ini merupakan bagian dari upaya Kerajaan Saudi Arabia untuk melayani para peziarah muslim yang melakukan ibadah haji ataupun umrah ke Masjidil Haram di Mekah dan Masjid Nabawi di Madina. Jalur kereta api "Al-Haramain" sepanjang 450 kilometer adalah salah satu proyek transportasi terbesar di Timur Tengah, dengan proyeksi target tahunan sebanyak 60 juta penumpang.
Proyek ini merupakan bagian dari daya tarik terbaru Arab Saudi bagi wisatawan. Pemerintah telah mengucurkan miliaran dolar untuk hotel-hotel baru dan pemugaran Masjidil Haram di Mekkah.
Masjid Agung Masjidil Haram adalah tujuan akhir Haji, sebuah ziarah tahunan ke Mekah yang wajib dilakukan sekurangnya sekali seumur hidup bagi Muslim dewasa dan Umrah, ziarah tidak wajib yang bisa dilakukan setiap saat.
Mayoritas dari 20 juta pengunjung asing Arab Saudi adalah Muslim yang berkunjung ke Mekkah.
Pejabat Arab Saudi berharap upaya mereka akan meningkatkan jumlah pengunjung haji menjadi 5 juta setiap tahun pada tahun 2020, dan pengunjung Umrah menjadi 30 juta setiap tahun pada tahun 2030.
Sejumlah pejabat lokal dan internasional, berbagai tokoh Islam, investor senior dan perwakilan dari operator proyek kereta Al Harama turut menghadiri peresmian proyek ini.
*** Faradiba