Sihar di lokasi pembangunan patung Yesus |Foto: istimewa |
TARUTUNG - Keberadaan pembangunan patung Yesus di Pea Tolong, Tapanuli Utara (Taput) yang mengalami banyak kendala dinilai harus diselesaikan. Niatan untuk memiliki satu situs dan destinasi baru bernuansa rohani di Tarutung merupakan hal positif yang dapat dipertimbangkan kembali.
Saat mengunjungi proyek pembangunan patung yang mengalami beberapa persoalan tersebut, Sihar Sitorus mengaku sangat prihatin dan tertarik untuk menuntaskannya. Namun ada beberapa kendala khususnya menyangkut pembebasan lahan dan beberapa hal yang harus diselesaikan. "Niatannya kan bagus, dan anggaran yang sudah dikeluarkan juga sangat banyak. Jadi sayang jika tidak diselesaikan. Seandainya bisa diswastakan dan digalang kontribusi donatur maka dapat diselesaikan dengan baik," terangnya di Tarutung, kemarin.
Calon Wakil Gubernur Cawagub Sumatera Utara Sumut nomor urut dua itu mengatakan bahwa proses pembangunan patung tersebut sudah hampir rampung. Karena kerangkanya atau fisik patung sudah berdiri dengan baik dan dapat digunakan. Termasuk akses menuju lokasi tersebut sudah dibuka. "Tetapi kalau dibiarkan begitu saja maka akan sia sia. Jadi sebaiknya lahan juga harus segera dibebaskan," ujarnya.
Nilai jual situs dan destinasi itu sendiri diyakini wakil dari H Djarot Saiful Hidayat tersebut sangat besar. Karena dapat dikaitkan dengan sejarah masuknya Kristen di Tanah Batak oleh misionaris. Di sisi lain juga, lokasi tersebut berada di hamparan bukit, di mana warga dapat melihat hamparan pemukiman di kawasan Rura Silindung. (red/rls)