Berdasarkan pantauan kaliandanews dilokasi, wilayah yang terkena banjir dan air bah meliputi, desa Kekiling, Palembapang, Babulang, Tajimalela, Canggu, Kedaton, wilayah sekitar Candigirang dan Makam Pahlawan.
Selain lokasi tersebut, jalan protokol yang berada di depan RSUD Bob Bazar Kalianda juga terendam banjir dan nyaris tidak dapat dilalui kendaraan. Bahkan di jalan Trans Sumatera, kemacetan juga terjadi lantaran badan jalan yang terendam tepatnya di depan SPBU Kedaton Kalianda, sampai di Desa Canggu Kecamatan Kalianda.
Sementara itu wilayah terparah terkena terjangan banjir dan air bah yakni, desa Palembapang yang menyebabkan sejumlah rumah porak-poranda, dan beberapa titik di jalan desa tersebut terputus tak bisa dilalui kendaraan.
Camat Kalianda Erdiyansyah yang meninjau langsung ke lokasi mengatakan, saat ini hampir keseluruhan wilayah di Kecamatan Kalianda terkena banjir, untuk itu ia menghimbau agar warga untuk tetap tenang dan waspada adanya banjir susulan.
"Kita sudah kekeliling dibeberapa titik, rata-rata memang terkena banjir dan menyebabkan kerusakan. Kita himbau warga tetap tetang dan mendata korban-korban yang terkena musibah. Besok rencananya kita akan terjun bersama dinas-dinas terkait, malam ini juga dinas PU ada yang sudah menurunkan alat berat karna banyak jembatan dan jalan yang terputus," pungkas Erdi
Selain itu, salah seorang warga Desa Palembapang Rizal berharap pemerintah setempat, agar bisa meninjau rumah-rumah serta memberikan bantuan kepada warga yang terkena musibah.
"Ya besar harapan kami, agar pemerintah bisa meninjau lokasi yang menjadi korban banjir dan segera memperbaiki jalan-jalan yang terputus, mengingat hal itu akan mengganggu akrifitas masyarakat yang melintas," Harapnya.
Hingga berita ini diturunkan, aparat bersama warga desa yang terkena banjir, sedang melakukan evakuasi, serta aparat kepolisian dari Polres Lamsel dan instansi terkait bersiaga memantau diwilayah yang terkena banjir. (Nz/kur)