BERITA MALUKU. Kepala Desa (Kades) Simau, Kecamatan Galela, Kabupaten Halmahera Utara (Halut) berkoordinasi dengan Satgas SSK I Yonif RK 732 Banau yang berkedudukan di Galela, membantu pekerjaan bedah rumah milik warga, pada Minggu (29/04/2018).
Siaran Pers Yonif732/Banau kepada media ini, Senin (30/4/2018) menyebutkan, rumah warga tidak layak huni itu adalah milik Ibu Johra (70 thn).
Ibu Johra adalah janda dengan 10 orang anak yang tinggal bersama salah satu anaknya di rumah tersebut. Johara terharu ketika rumahnya diputuskan untuk di rehab oleh anggota Satgas SSK I Yonif RK 732 Banau.
Awalnya kondisi rumah Ibu Johra sangat memprihatinkan dan tidak layak huni, atap rumah sudah banyak yang bocor, papan dinding yang sudah lapuk, pagar yang sudah rapuh, dan untuk lantainya hanya beralaskan tanah, apabila hujan turun air tergenang di lantai kamarnya, sedangkan apabila malam hari Ibu Johra kedinginan akibat atap papan yang sudah bolong.
Untuk bertahan hidup sehari-harinya, ibu Johra hanya mengandalkan hasil kebun yang ada di dekat rumahnya seperti pisang dan umbi-umbian, untuk anak Ibu Johra sendiri tidak memiliki pekerjaan yang tetap, dan di usianya yang sudah senja Ibu Johra sudah tidak mampu lagi melakukan aktivitas yang berat.
Untuk itu, dibawah komando Danki Satgas SSK I Lettu Inf Danil Supriatama, langsung bergerak cepat dengan meninjau rumah tersebut bersama Kades Simau Muhdin Abdul Ghofur.
Anggota SSK I pun langsung melaksanakan bedah rumah ibu Johra, antara lain penggantian atap daun yang sudah bolong, mengganti papan dinding yang sudah rapuh, mengecor lantai rumah, membuat pagar, serta mengecat dinding rumah dan pagar rumah tersebut.
Dansatgas Letkol Inf Raymond Sitanggang mengatakan "Dengan adanya rehab rumah ini merupakan momentum yang sangat penting bagi TNI AD karena dalam kegiatan ini TNI AD memiliki ruang berkomunikasi sosial dengan masyarakat, karena itu akan terbangun solidaritas yang baik antara TNI dengan Rakyat," ungkap Beliau.
Ibu Johra sendiri sangat berterima kasih kepada Pemerintah Desa Simau dan Satgas SSK I Yonif RK 732 Banau yang telah merehab rumahnya menjadi lebih baik dari sebelumnya.
"Kerusakan rumah yang saya tinggali ini sudah lama dan tidak bisa dilakukan perbaikan karena tidak ada biaya untuk memperbaikinya, karena itu saya sangat berterima kasih kepada bapak-bapak yang telah membantu memperbaiki rumah ini," kata Ibu Johra sambil meneteskan air mata.
Siaran Pers Yonif732/Banau kepada media ini, Senin (30/4/2018) menyebutkan, rumah warga tidak layak huni itu adalah milik Ibu Johra (70 thn).
Ibu Johra adalah janda dengan 10 orang anak yang tinggal bersama salah satu anaknya di rumah tersebut. Johara terharu ketika rumahnya diputuskan untuk di rehab oleh anggota Satgas SSK I Yonif RK 732 Banau.
Awalnya kondisi rumah Ibu Johra sangat memprihatinkan dan tidak layak huni, atap rumah sudah banyak yang bocor, papan dinding yang sudah lapuk, pagar yang sudah rapuh, dan untuk lantainya hanya beralaskan tanah, apabila hujan turun air tergenang di lantai kamarnya, sedangkan apabila malam hari Ibu Johra kedinginan akibat atap papan yang sudah bolong.
Untuk bertahan hidup sehari-harinya, ibu Johra hanya mengandalkan hasil kebun yang ada di dekat rumahnya seperti pisang dan umbi-umbian, untuk anak Ibu Johra sendiri tidak memiliki pekerjaan yang tetap, dan di usianya yang sudah senja Ibu Johra sudah tidak mampu lagi melakukan aktivitas yang berat.
Untuk itu, dibawah komando Danki Satgas SSK I Lettu Inf Danil Supriatama, langsung bergerak cepat dengan meninjau rumah tersebut bersama Kades Simau Muhdin Abdul Ghofur.
Anggota SSK I pun langsung melaksanakan bedah rumah ibu Johra, antara lain penggantian atap daun yang sudah bolong, mengganti papan dinding yang sudah rapuh, mengecor lantai rumah, membuat pagar, serta mengecat dinding rumah dan pagar rumah tersebut.
Dansatgas Letkol Inf Raymond Sitanggang mengatakan "Dengan adanya rehab rumah ini merupakan momentum yang sangat penting bagi TNI AD karena dalam kegiatan ini TNI AD memiliki ruang berkomunikasi sosial dengan masyarakat, karena itu akan terbangun solidaritas yang baik antara TNI dengan Rakyat," ungkap Beliau.
Ibu Johra sendiri sangat berterima kasih kepada Pemerintah Desa Simau dan Satgas SSK I Yonif RK 732 Banau yang telah merehab rumahnya menjadi lebih baik dari sebelumnya.
"Kerusakan rumah yang saya tinggali ini sudah lama dan tidak bisa dilakukan perbaikan karena tidak ada biaya untuk memperbaikinya, karena itu saya sangat berterima kasih kepada bapak-bapak yang telah membantu memperbaiki rumah ini," kata Ibu Johra sambil meneteskan air mata.