Jakarta , Info Breaking News - Asosiasi Pengusaha Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional ( APTIKNAS) di wakili oleh Soegiharto Santoso hadir pada Pameran Taiwan Expo 2018 di JCC dan seminar " Taiwan Excellence Smart Transportation" di Hotel Sultan, Jakarta Jumat (28/03/2018).
Kota metropolitan di lndonesia layaknya seperti Taiwan memiliki arus transportasi yang tinggi dan kompleks, serta sistem clan pola transportasi yang beragam. Penerapan dari teknologi pengelolaan transportasi yang cerdas merupakan faktor kunci dalam mengatasi permasalahan transportasi di lndonesia saat ini. Taiwan Excellence, simbol yang merepresentasikan nilai inovasi serta R&D tertinggi miilik Taiwan akan menyelenggarakan seminar bertajuk "Taiwan Excellence Smart Transportation" pertama kali digelar di Hotel Sultan Jakarta, empat merek ternama dan integrator sistem dalam sektor transportasi pintar akan memberikan berbagai solusi transportasi pintar di tawarkan salam seminar itu.
Seminar tersebut dipublikasikan oleh manufaktur asal Taiwan dalam bidang penerapan yang luas, termasuk Internet of Things dari sistem penerapan transportasi pintar (Advantech), sistem monitor kereta pintar (lCP DAS), sistem pengelolaan parkir pintar (Atop Technology), serta contoh aplikasi dan teknologi inovatif dari sistem pengukur lokomotif terintegrasi pintar yang merupakan pertama di dunia (Hongjiateng Aeon). Turut diundang dari System Integration Safety Equipment Association.
Ir, Soegiharto Santoso Saat memberikan Pemaparan Materie |
Mengkolaborasi kebijakan di lndonesia akan perkembangan transportasi kedepanya lndustri telekomunikasi dan transportasi pintar milik Taiwan dimana inovasi teknologi dan integrasi sistem, menawarkan teknologi perangkat keras dan perangkat lunak, seperti kontrol Ialu lintas, pengelolaan informasi, dan komunikasi elektronik, seperti perkembangan negara-negara maju di dunia, ini akan menjadikan Taiwan sebagai partner terbaik dalam pengembangan sistem transportasi pintar di lndonesia.
Melalui Edge Intelligence WISE-PaaS sebagai penghubung, Atop Didirikan Iebih dari 25 tahun yang lalu di Taiwan, Atop telah berkembang menjadi perancang dan manufaktur penghubung industri dan sistem pick-to-Iight. Dari sumber daya yang menggerakkan industri kita hingga transportasi sebagai penggerak komoditas.
Semntara ICP DAS didirikan tahun 1993, fokusnya adalah penelitian dan inovasi perusahaan teknologi. Telah berkomitmen untuk pengembangan pengendali jarak jauh I / O, Pengendali Otomatis terpogram, kartu akuisisi data berbasis PC, dengan solusi otomasi industri yang lengkap dan produk dan aplikasi terkait loT.
Aeon AEON MOTOR CO, LTD didirikan tahun 1998, telah berhasil dalam inovasi dibidang teknologi dan kecepatan, mempromosikan "Kualitas, Keunggulan untuk Kepuasan Pelanggan. AEON telah berhasil mengembangkan dan memproduksi berbagai skuter, ATV, UTV, sepeda motor, dan kendaraan listrik.
Taiwan Excellence itu sendiri didirikan tahun 1992 oleh Kementerian Urusan Ekonomi Taiwan, kemudian seleksi Taiwan Excellence diluncurkan tahun berikutnya. Taiwan Excellence Awards akan menjadi contoh industri dalam negeri dan dipromosikan oleh pemerintah di pasar internasional dalam upaya untuk membentuk citra kreatif bagi bisnis Taiwan. Seleksi ke 26, menjadikan simbol Taiwan Excellence sebagai merek bergengsi bagi perusahaan di Taiwan sudah mempunyai reputasi di seluruh dunia.
Biro Perdagangan Luar Negeri (BOFT), di bawah Kementerian Perekonomian (MOEA) Taiwan, bertanggung jawab dalam menerapkan kebijakan dan peraturan yang mengatur perdagangan luar negeri, kerja sama ekonomi, dan investasi asing.
Dalam pemaparanya Soegiharto Santoso mengatakan, " Kami mewakili Asosiasi Pengusaha Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional disingkat APTIKNAS sangat beruntung dapat bekerjasama dan mendukung kegiatan Pameran Taiwan Expo 2018 di JCC dan penyelenggaran seminar " Taiwan Excellence Smart Transportation" di Hotel Sultan.
Dengan semangat baru, APTIKNAS yang sebagian besar pengurus dan anggotanya beranjak dari Asosiasi yang telah lama berdiri, yaitu sejak Tahun 1991 atau sejak 27 tahun yg lalu dan telah berkiprah di dunia TIK atau ICT di Indonesia yaitu Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia disingkat APKOMINDO.
Dan pada hari jumat, tgl 23 Maret 2018 baru saja melantik para pengurusnya dimana saat ini ada di 23 DPD dan mempunyai sekitar 2000 anggota di seluruh Indonesia, kami mengembangkan diri lebih luas, tidak hanya menjangkau pengusaha retail komputer, tapi juga seluruh pengusaha dalam bidang TIK atau ICT.
Selain itu APTIKNAS juga memiliki asosiasi pendamping dengan konsentrasi masing-masing, diantaranya Asosiasi Sistim Integrator & Sekuriti Indonesia disingkat ASISINDO, Asosiasi Pebisnis OnLine Indonesia disingkat APOI dan Asosiasi Cloud Computing Indonesia disingkat ACCI.
Seluruh asosiasi ini membantu pengusaha TIK atau ICT Indonesia berperan lebih nyata dalam tiap bidangnya. Dan semuanya bernaung bersama mengembangkan dunia TIK atau ICT di Indonesia, termasuk tentang Sumber daya manusia dibidang Teknologi Informasi dan komunikasi , IOT, BIG DATA, Cloud Computing, Cyber Security dan Smart City di Indonesia.
Kami telah melihat kemajuan besar dalam pengembangan TIK atau ICT selama beberapa tahun terakhir dan telah menjadi salah satu industri ICT nasional yang paling penting, kami menyambut inisiatif kerjasama ICT dengan negara-negara di seluruh dunia dan Kami menganggap Taiwan merupakan salah satu mitra terpenting bagi kami dibidang ICT.
Taiwan memimpin dalam pembangunan "Smart City" dan sebagai hasil dari kemampuan ICT Taiwan, telah muncul dengan sejumlah solusi yang mengesankan di bidang intelligent transportation systems, baik dari perspektif kemampuan teknologi dan implementasi yang telah di terapkan di Taiwan.
Indonesia adalah negara yang sangat luas dengan populasi lebih dari 250 juta orang. Dan memiliki salah satu permasalahan yang di hadapai Indonbesia adalah kemacetan dalam lalu lintas.Lalu lintas dan transportasi adalah salah satu masalah terbesar dan paling kompleks yang harus kita hadapi di semua lini.
Tantangan masa depan kita adalah memecahkan masalah kepadatan berlalu lintas diperkotaan dan membuat perjalanan semakin mudah dan lebih efisien. Kami ingin menjadikan kota-kota di Indonesia lebih layak dihuni dan tentu saja lebih menyenangkan bagi masyarakatnya.
Kami ingin mengejar teknologi terbaru dan memiliki kepercayaan dalam industri transportasi, sebab tahun lalu saya, Fanky Christian, Andi Tanudiredja dan Ashari Abidin mewakili APTIKNAS telah diundang dan melihat sendiri ke Taiwan, bahwa mereka telah menerapkan Smart City dengan sangat baik, terutama di bidang Smart Transportation.
Taiwan menawarkan solusi dan ide cemerlang untuk inovasi masa depan yang tidak dapat diragukan lagi, untuk diimplementasikan di Indonesia.Oleh karena itu kami sangat berterima kasih dan sangat mengapresiasi sekali atas dukungan dan kesempatan yang diberikan oleh pihak Taiwan Excellence.
Seminar Smart Transportation ini adalah kesempatan untuk mengejar ketinggalan dengan teknologi terbaru dan memperkaya ide-ide terbaik dan Bapak / Ibu serta teman2 media nanti bisa juga melihat-lihat produk-produk serta solusi yang ditampilkan pada pameran yang di gelar di JCC hingga hari Sabtu tanggal 31 Maret 2018" pungkasnya. Dewi