Gunungsitoli,- Krisman Emanuel Farasi, S.Pd adalah salah seorang pemuda lajang yang terpilih menjadi kepala desa (kades) pada pemilihan kepala desa serentak di Kota Gunungsitoli pada kamis (27/10/2016).
Ia berhasil keluar sebagai pemilik suara terbanyak pada Pilkades Fadoro Kecamatan Gunungsitoli Idanoi mengungguli lawannya Firman N Gea. Krisman Farasi berhasil mengumpulkan suara sebanyak 257 suara dari warga Desa. Sedangkan lawannya hanya mampu mengantongi suara sebanyak 163.
Pemuda kelahiran Fadoro pada 09 November 1984 silam tersebut mengaku mempunyai niat untuk membangun Desanya secara mandiri menuju kehidupan masyarakat Desa Fadoro yang maju, adil dan sejahtera.
"Setelah dilantik, saya harus siap memikul beban dalam hal mengutamakan pelayanan yang pro kepada masyarakat Desa,"kata Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) itu.
Ia menjelaskan, saat ini warga Desa sangat menginginkan kehadiran pemerintah desa dalam memberikan solusi terkait segudang permasalahan warga desa terutama masalah kesejahteraan.
"Untuk itu, nanti saya akan selalu hadir ditengah-tengah masyarakat dalam memberikan solusi terkait permasalahan yang ada di Desa,"ucap Sarjana Pendidikan tersebut tegas.
Anak dari pasangan Faozatulò Farasi dan Satiria Zamasi tersebut bertekad akan mewujudkan Desa Fadoro lebih mandiri dalam menunjang Pemerintahan Kota Gunungsotoli yang maju, nyaman dan berdaya saing.
"Saya akan siap mewujudkan pembangunan yang tepat guna dan tepat sasaran melalui pengelolaan Dana Desa dari Pemerintah. Sehingga Nawacita Jokowi-Jk bisa terwujud yakni membangun dari Desa,"tandasnya.
Saat ini, anak ketiga dari empat bersaudara tersebut tinggal menunggu Surat Keputusan dari Panitia Pilkades dan pelantikan oleh Pemerintahan Kota Gunungsitoli untuk mengemban tugas sebagai Kepala Desa. (Budi Gea)