Bupati dan Wabup Inisiasi Terbentuknya MU dan Brama Tastura FC



Lombok Tengah, sasambonews.com.- Lombok Tengah memiliki puluhan club di bawah naungan PSSI yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Lombok Tengah. Kini dua club yang akan menajadi cikal bakal kebangkitan persepakbolaan Lombok Tengah telah lahir. Dialah Mandalika United dan Brama Tastura FC.
Baik MU maupun BT bermaterikan pemain pemain hebat hasil seleksi liga Askab U18 yang baru baru ini digelar di sejumlah tempat. Kedua club ini diprotyeksikan akan menjadi club yang mampu berbicara banyak di kacah persepakbolaan regional maupun nasional. Para pemain telah terseleksi dari 12 kecamatan dengan format seleksi ditentukan oleh pelatih masing masing club hasil dari liga Askab U 18 lalu. 

Pembentukan Mandila United dan Brama Tastura FC terbilang unik. Kedua Club tersbeut berdiri terilhami oleh dua pemimpin daerah Lombok Tengah. Mandalika United diinisiasi oleh Bupati Lombok Tengah  H.M.Suhaili saat pelantikan dan pengukuhan pengurus PSSI Askab Lombok Tengah di Pendopo Bupati beberapa waktu lalu. "Saya berambisi, kalau di Inggris ada MU, maka di Lombok Tengah juga punya MU alias Mandalika United, karena kita punya Kawasan Mandalika Resort dan ITDC nanti bisa menjadi bapak angkatnya" kata Bupati

Sebaliknya Brama Tastura dibentuk atas inisiatif dari Wakil Bupati Lombok Tengah L.Fathul Bahri. Bedanya kalau MU dibentuk di Pendopo Bupati, maka Brama Tastura resmi dibentuk di Rumah Pribadi Wabup dalam diskusi kecil bersama dengan anggota Komek. "Saya berinama Brama Tastura, yang berarti Bersatu Mandalika Angkasapura Tats Tuhu Trasna Football Club (Brama Tastura FC)" kata Wabup yang juga ketua PSSI Askab Loteng itu.

Ketua PSSI Askab Lombok Tengah L.Fathul Bahri mengatakan para pemain yang mengisi Line Up ataupun cadangan dari kedua club merupakan pemain pilihan hasil dari liga U 18 yang diselenggarakan oleh PSSI Askab Lombok Tengah yang berlangsung selama 1 bulan penuh belum lama ini. Untuk juara I Liga Askab U18 berhak memasukkan 7 pemain utamanya untuk bergabung dikedua club tersebut. Juara II 5 pemain, juara III 4 Pemain, juara IV 3 pemain dan diluar juara itu masing masing 2 pemain.

Saat ini sudah terseleksi 50 orang pemain muda yang akan dibagi ke dua club tersebut. Mereka akan kembali diseleksi untuk mengisi line up maupun cadangan untuk piala Suratin yang akan digelar di GOR Turida akhir oktober mendatang. "Kami bergerak cepat untuk menuntaskan penentuan pemain kedua club tersebut, sebab kami berencana mengikuti piala Suratin yang akan dilaksanakan akhir Oktober 2016 mendatang, waktu kami tak banyak untuk memadu padukan teknik permainan para pemain, termasuk menentukan pelatih dan asisten pelatih dan perangkat lainnya" kata Fathul Bahri.

Bagi Fathul, kemenangan adalah target utama setiap club namun dirinya berfikir realistis mengingat waktu persiapan untuk piala Suratin ini sangatlah mepet. "Waktu kita tidak banyak untuk persiapan, sekitar  2 minggu. Karena itu kita menfaatkan waktu selama  2 minggu itu untuk latihan teknik, maupun persiapan fisik pemain, kalaupun nanti kita kalah, tidak jadi masalah, namun mudah mudahan anak anak ini bisa menunjukkan semangat juang yang tinggi untuk meraih juara, mohon doanya saja" ungkapnya.

Saat ini 50 orang pemain tengah digembleng sangat keras oleh pelatih. Hampir setiap hari mereka dilatih mentyal maupun fisik termasuk teknik bermain bola yang baik dan benar. Bahkan untuk menempa kekuatan fisik anak anak MU dan BT, mereka dilatih di Pantai untuk ketahanan otot kaki dan juga kebugaran tubuh.
Pelatih MU Hirjan memangku cukup berat meraih juara mengingat persiapan sangat mepet, kendati demikian dia tetap oftimis bisa memenangkan pertandingan. "Dengan waktu kita yang sangat singkat, hanya kurang lebih 2 minggu, kita berharap anak anak bisa memaksimalkan waktu itu untuk berlatih keras" jelasnya.

Subscribe to receive free email updates: